Dosen Prodi Pendidikan Sejarah Rapat Kerja dan Outing ke Bandungan

Dalam rangka menyambut akreditasi Program Studi Pendidikan Sejarah pada Bulan Mei 2018, Bapak-Ibu Dosen Pendidikan Sejarah perlu mempersiapkan segala persiapannya, baik berupa berkas/borang maupun penyambutan asesor. Perlu koordinasi dan kerjasama guna tercapainya hasil yang maksimal dalam akreditasi. Oleh sebab itu, Bapak-Ibu dosen Pendidikan Sejarah melakukan rapat kerja sekaligus outing (liburan singkat) ke Bandungan, Semarang, Jawa Tengah. Kegiatan tersebut terselenggaran pada tanggal 18-20 Agustus 2017. Meskipun kegiatan tersebut mengambil waktu weekend, namun semua dosen Pendidikan Sejarah dapat hadir dan berpartisipasi. Hal tersebut mengingat pentingnya kesuksesan akreditasi demi semakin maju dan berkembangnya Program Studi Pendidikan Sejarah.

Selama tiga hari, Bapak-Ibu dosen Pendidikan Sejarah mengerjakan borang akreditasi dengan sistem pembagian tugas. Tentunya, kerja team tersebut dilakukan dengan penuh semangat dan rasa kekeluargaan. Jadi, dalam kegiatan ini memiliki beberapa manfaat. Tidak hanya menyelesaikan tugas borang akreditasi secara bersama-sama, melainkan menumbuhkan dan meningkatkan rasa kekeluargaan di antara dosen-dosen Program Studi Pendidikan Sejarah. Selain itu, kegiatan Outing ke Bandungan, Semarang juga menjadi salah satu sarana rekreasi dan refresh otak dari segala macam kepenatan akibat kesibukan di kampus. Hal tersebut tercermin dari raut wajah Bapak-Ibu Dosen Pendidikan Sejarah yang sangat menikmati perjalanan ketika di Bandungan, Semarang. Khususnya, ketika di Umbul Sidomukti.

Hasil dari kerja team yang diselenggarakan selama tiga hari tersebut adalah tersusunnya Borang Akreditasi dan Borang Self Assesment. Pada malam terakhir kegiatan, diadakan presentasi masing-masing bagian borang oleh Bapak-Ibu Dosen Pendidikan Sejarah supaya dapat saling memberi masukan. Kegiatan rapat kerja di luar semacam ini memang perlu diadakan untuk memberi nuansa dan suasana yang berbeda pada Bapak-Ibu Dosen Pendidikan Sejarah. Tentunya, kegiatan dapat terselenggara jika dipersiapkan dengan matang tanpa mengesampingkan kesibukan masing-masing Bapak-Ibu Dosen Pendidikan Sejarah. (Hyn)